Kabar Gembira Buat kamu yang ga sengaja kunjungi Blog ini !!!

jarang-jarang kamu bisa nemuin Harga SOUVENIR se Murahini..

karena ini kami buat sengaja buat kamu yang ga sengaja berkunjung ke Blog kami dengan ulasan kami selain dari ulasan souvenir

Nah buat kamu yang tertarik dengan Harga-harga souvenir kami, bisa langsung hubungi whatsapp kami di 081296650889 atau 081382658900

caranya screenshoot atau sertakan link url souvenir yang kamu minati pada blog ini, kirimkan kepada kami di nomer yang sudah tertera dia atas

tanpa screenshoot atau link blog kami, kemungkinan kami akan memberikan harga jual yang ada pada toko kami yang cenderung lebih tinggi tentunya

Pada proses pembakaran terdapat 3 unsur utama yang diharapkan untuk terjadinya pembakaran yaitu udara, materi bakar dan api. Unsur api pada proses pembakaran di dalam mesin dilakukan oleh komponen busi.

Busi berfungsi untuk memercikkan bunga api untuk melaksanakan proses pembakaran adonan udara dan materi bakar. Hasil pembakaran ini nantinya akan dipakai sebagai tenaga untuk menggerakkan mesin.

Api yang dihasilkan oleh busi harus berpengaruh dan besar, salah satu faktor yang mengakibatkan besar kecilnya api yang dihasilkan oleh busi yaitu ukuran kerenggangan dari celah businya. Celah busi yang terlalu renggang akan menciptakan percikkan bunga api yang dihasilkan oleh busi menjadi kecil sehingga perlu dilakukan penyetelan terhadap celah busi.

Api yang kecil sanggup menciptakan performa mesin menjadi kurang optimal alasannya yaitu pembakaran yang terjadi juga kurang baik. Pembakaran yang kurang baik ini sanggup mengakibatkan endapan karbon pada ruang bakar.

Standar celah busi pada kendaraan beroda empat umumnya antara 0,70 mm hingga 0,80 mm (untuk lebih tepatnya perhatikan buku manual kendaraan), sehingga bila celah busi tidak sesuai dengan nilai standarnya maka celah busi harus distel.

Cara menyetel celah busi
  1. Lepas busi dari mesin dengan memakai kunci busi yang sesuai ukurannya.
  2. Bersihkan busi dari kotoran semoga nantinya dikala penyetelan celah busi sanggup dilakukan secara tepat. Pembersihan busi sanggup dilakukan dengan memakai sikat kawat atau dengan memakai amplas halus.
  3. Ukur celah busi memakai feeler gauge, jikalau celah busi tidak sesuai dengan nilai spesifikasi stel celah businya.
  4. Bila celah busi terlalu renggang maka pukul perlahan atau dengan membengkokkan belahan elektroda sampingnya semoga elektroda samping merapat ke belahan elektroda tengah, kemudian ukur kembali celah businya dan pastikan celah busi sesuai dengan spesifikasinya.
  5. Bila celah busi terlalu renggang maka bengkokkan elektroda samping menjauh dari elektroda tengahnya semoga celah busi membesar kemudian ukur kembali celah businya dan pastikan celah busi sesuai dengan spesifikasinya.
  6. Setelah celah busi sesuai dengan spesifikasinya maka pasang kembali busi pada lubang busi memakai kunci busi.

0 komentar:

Post a Comment

 
Top