Fungsi Boster Rem Dan Tipe-Tipenya

Pada sistem pengereman pada kendaraan-kendaraan kini ini sudah dilengkapi dengan komponen perhiasan adalah boster rem.

Boster rem berfungsi untuk membantu memperingan pengemudi dikala menginjak pedal rem. Dengan adanya boster rem pada sistem rem maka dikala menginjak pedal rem tidak memerlukan banyak energi, berbeda dengan sistem rem yang tidak dilengkapi dengan boster rem, yang mana dikala pengemudi menginjak pedal rem akan memerlukan energi yang lebih banyak.

Boster rem bekerja pada dikala mesin hidup, ketika mesin mati boster rem tidak bekerja sehingga dikala mesin mati gaya yang diperlukan untuk menginjak rem akan sama dengan kendaraan yang tidak memakai boster rem.

Tipe-tipe boster rem

Boster rem tipe vakum

Pada boster rem tipe vakum bekerja dengan memanfaatkan kevakuman pada intake manifold untuk membantu meringankan pengemudi dikala menginjak pedal rem.

Boter rem tipe vakum didalamnya terdapat diafragma, ada dua jenis boster rem tipe vakum ini adalah boster rem dengan diafragma tunggal dan boster rem tipe vakum dengan diafragma ganda.

Cara kerja kedua boster rem tersebut sama, tapi pada boster rem tipe vakum dengan diafragma ganda mempunyai ukuran diameter diafragma yang lebih kecil dibandingkan dengan diameter diafragma pada boster rem tipe vakum dengan diafragma tunggal.

Boster rem tipe vakum ini dipasang diantara push rod pedal rem dan push rod master silinder, serta boster rem vakum ini mendapatkan kevakuman dari intake manifold melalui selang dan katup satu arah (vacuum check ball valve/ one way check valve). Katup ini akan mempertahankan tekanan kevakuman di dalam boster pada dikala mesin dimatikan supaya boster rem mempunyai kevakuman cadangan untuk 2 hingga 3 kali pengereman.

Boster rem tipe hidrolis (tekanan)

Boster rem tipe hidrolis dipakai pada kendaraan yang umunnya kendaraan tersebut tidak memungkinkan memakai boster rem tipe vakum, menyerupai :

• Ruangan sangat sempit sehingga tidak memungkinkan untuk menempatkan boster rem tipe vakum.
• Tidak tersedianya kevakuman yang konstan pada intake manifold di kendaraan, misalnya pada mesin diesel yang memakai turbo charger.
• Kendaraan yang membutuhkan gaya pengereman yang lebih besar, sehingga penggunaan boster rem tipe vakum tidak memungkinkan.

Cara kerja dari boster rem tipe hidrolis ini memanfaatkan tekanan hidrolik untuk membantu meringankan pengemudi dikala menginjak pedal rem. Tekanan hidrolik ini didapatkan dari pompa.

Pompa yang dipakai pada boster tipe hidrolis ini memakai atau memanfaatkan pompa pada power steering hidrolik.